(REVISI)
Proposal Penelitian
Proposal Penelitian
"Sistem Pengganti Surat Rujukan Dokter Spesialis Menggunakan
Smart Card Untuk Pegawai Negeri"
Nama : Dini Dwi Rahayu
NPM : 12111155
Universitas Gunadarma
Latar Belakang
Perkembangan
teknologi terutama dalam bidang teknologi informasi pada saat ini telah berubah
dengan cepat seiring dengan kemajuan zaman. Akibat dari kemajuan teknologi
terutama dalam dunia teknologi informasi, semakin banyaknya bermunculan
perangkat-perangkat lunak untuk mengatasi permasalahan informasi. Dalam
kehidupan, informasi memegang peranan penting sehingga yang dibutuhkan didapat
dengan cepat, akurat dan mudah. Penulis berkeinginan merancang suatu sistem
informasi, salah satu contohnya dalam bidang kesehatan. Semua dilakukan secara
sistem komputerisasi dengan dirancang menggunakan sebuah perangkat lunak.
Suatu
sistem sangat dibutuhkan dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintahan,
karena sistem sangat menunjang terhadap kinerja perusahaan atau instansi pemerintah
baik yang berskala kecil maupun besar. Supaya dapat berjalan dengan baik
diperlukan kerjasama diantara unsur-unsur yang terkait dalam sistem tersebut.
Ada berbagai pendapat yang mendefinisikan pengertian sistem, seperti dibawah
ini:
“Sistem
adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan ,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan
suatu sasaran yang tertentu” (Jogiyanto,2005,1).
Masih
dalam buku “Analisia dan Desain sistem informasi” karangan jogiyanto
menerangkan:
“Sistem
adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu
tujuan tertentu” (Jogiyanto,2005,2).
Sistem
yang dirancang berfungsi membantu proses pembuatan surat rujukan untuk dokter
spesialis. Permasalahan yang dihadapi adalah bagaimana menciptakan suatu sistem
yang cepat, cermat dan teliti dengan menggunakan bantuan mesin Automatic Teller
Machine (ATM) untuk melakukan pembuatan
surat rujukan menggunakan smart card. Mengingat akan kurang efisiennya
pekerjaan tersebut apabila dilakukan secara manual khususnya terhadap
penggunaan waktu pembuatannya, maka perlu adanya proses otomatisasi dalam
melaksanakan suatu informasi.
Penulis
mengumpulkan data-data dan mencari informasi untuk menemukan masalah yang
terdapat pada sistem yang sedang berjalan. Masalah yang ditemukan pada sistem
yang berjalan itu adalah proses pembuatan surat rujukan Dokter Spesialis untuk
para Pegawai Negeri Sipil, pada saat ini dalam proses pembuatannya yang lama,
rentan kesalahan karena pembuatannya dilakukan dengan sangat manual yaitu
dengan penulisan tangan, dan masih menggunakan media kertas yang bisa
menyebabkan penumpukan arsip-arsip serta rentan akan kerusakan. Hal tersebut membuat
sistem pembuatan surat rujukan dokter spesialis ini menjadi tidak efektif dan
efisien.
Untuk
itu, penulis akan mengembangkan sistem pembuatan surat rujukan yang masih
manual tersebut dengan perancangan secara komputerisasi dan dirancang
menggunakan sebuah program, dengan menggunakan Automatic Teller Machine (ATM).
Cara melakukannya hampir sama apabila kita ingin mengambil uang di ATM dengan
menggunakan smart card, seperti ATM BRI, Mandiri, BCA. Hanya outputnya saja
yang berbeda, mesin ATM ini hanya tersedia di Rumah Sakit Umum Daerah. Jadi
untuk para Pegawai Negeri Sipil akan dimudahkan dalam proses pembuatan surat
rujukan nya, karena tidak perlu harus meminta ke Dokter pribadi atau Puskesmas.
Di dalam “Smart Card” akan tertera nama pasien Pegawai Negeri Sipil (PNS),
nomor askes pemilik, dan data keaslian Dokter Pribadi yaitu sidik jari dokter
pribadi. Jadi tidak perlu menggunakan kartu askes lagi, karena dalam smart card
tersebut sudah meliputi data lengkap dan sidik jari asli dari Dokter Pribadi, sehingga
tidak perlu lagi meminta izin dengan tanda tangan asli dari Dokter Pribadi
untuk pembuatan surat rujukan tersebut.
Metode
Penelitian
Sistem
ini dibuat dengan metode pengumpulan data dan informasi dalam proses pembuatan
surat
rujukan kepada
puskesmas atau dokter yang bersangkutan, setelah itu penelitian dan pengamatan
langsung pada objek yang telah dipilih yang menyangkut tentang pembahasan
judul, serta
perancangan pada sistem yang akan dibuat.
Perancangan Sistem
Setelah
melakukan analisa terhadap data-data yang digunakan, maka dilakukan tahap
perancangan
aplikasi sistem yang disesuaikan
dengan kebutuhan dari Sistem Informasi. Berikut
perbandingan dari
sistem pembuatan surat rujukan Dokter Spesialis untuk
Pegawai Neger Sipil yang saat ini masih dibuat secara manual dengan sistem pengganti surat rujukan Dokter
Spesialis Menggunakan Smart Card:
==> Pembuatan Surat Rujukan Secara Manual :
Prosedur pembuatan surat rujukan :
·
Pasien mengambil obat dari resep dokter ke apotek yang disediakan.
· Pasien (Pegawai Negeri Sipil) datang ke Puskesmas atau Dokter pribadi
untuk meminta surat rujukan.
· Pasien menunjukkan kartu askes ke pihak Puskesmas/Dokter pribadi untuk pembuatan rujukan Dokter Spesialis yang dituju.
· Puskesmas/Dokter
pribadi membuat surat rujukan dengan melengkapi data yang ada dalam surat
rujukan.
·
Puskesmas/Dokter
pribadi memberikan surat rujukan kepada pasien.
·
Pasien datang ke Rumah
Sakit yang dituju dengan menunjukan kartu askes dan surat rujukan.
·
Pasien mendapat nomor
antrian dan dipersilahkan menunggu diruang tunggu.
·
Pasien datang ke
Dokter Spesialis untuk diperiksa dan berobat.
==> Pembuatan
Surat Rujukan Menggunakan Smart Card
Prosedur Pembuatan Surat
Rujukan Menggunakan Smart Card :
·
Pasien (Pegawai Negeri Sipil) datang ke Rumah Sakit.
·
Pasien mengunjungi
mesin ATM yang disediakan di Rumah Sakit.
·
Pasien membuat surat
rujukan dengan mengisi perintah yang diminta dalam form ATM menggunakan smart card.
·
Pasien mendapat surat
rujukan yang dipilih dan nomor antrian secara otomatis dari mesin ATM tersebut dan
dipersilahkan menunggu diruang tunggu.
·
Pasien datang ke Dokter Spesialis yang dituju untuk diperiksa dan berobat.
·
Pasien mengambil obat ke apotek yang disediakan.
Dari
uraian kedua prosedur pembuatan surat rujukan diatas, tentu dapat dibedakan
mana yang lebih
mudah, singkat dan otomatis cara
pembuatannya. Dengan prosedur menggunakan smart card, tentu
pasien
akan
merasa lebih
mudah.
==> Diagram
Zero (DFD)
Perancangan Input
Pada
tampilan awal program, penulis merancang menu login untuk dapat masuk ke menu
utama, tetapi sebelum masuk ke menu utama, tentu peserta harus memiliki sebuah
Smart Card yang merupakan kunci dari pembuatan surat rujukan tersebut. Seperti
gambar dibawah ini adalah bentuk smart card yang cara penggunaannya cukup di
gesekan kepada mesin ATM sehingga proses pembuatan akan di proses.
Setelah peserta menggesekan smart card nya pada
mesin ATM, lalu akan muncul tampilan seperti dibawah ini. Peserta diminta untuk
memasukan nama dan nomor kartu askes. Jika data yang dimasukan cocok, maka
peserta bisa masuk ke layar berikutnya.
Dalam menu utama input yang dirancang terdiri dari input nama pasien (PNS) dan
No. Kartu Askes. Seperti pada gambar berikut ini :
Perancangan Proses
Ketika pesrta (Pasien)
sudah berhasil melakukan Login, makan form selanjutnya akan menampilkan data
inti yaitu surat rujukan. Seperti form dibawah ini :
Pada form tersebut, peserta diminta untuk mengisi data yang tersedia secara lengkap dan benar serta langsung sudah tertera sidik jari Dokter Pribadi peserta secara
otomatis, jadi peserta tidak perlu lagi meminta tanda tangan Dokter pribadi
dalam meminta izin pembuatan surat rujukan ini, karena dengan sidik jari, data
keaslian Dokter Pribadi sudah ada, sidik jari tersebut akan tampil secara
otomatis disebabkan oleh Smart Card yang pertama kali kita gesekan pada mesin
ATM. Karena pada Smart Card sudah ada sidik jari Dokter Pribadi dari peserta
masing-masing.
Perancangan Output
Setelah peserta
mengisi data dengan lengkap dan benar, lalu kita cetak surat rujukan yang telah
kita isi, hanya dengan meng-klik
“Cetak”, setelah itu, output akan keluar berupa surat rujukan dan nomor
antrian, seperti dibawah ini:
Hasil
yang keluar tidak hanya surat rujukan, tetapi beserta dengan nomor antriannya.
Nomor antrian secara otomatis akan keluar, karena setiap smart card yang kita
gesekan, saat itu juga sistem nomor antrian akan bekerja.
Referensi :
0 komentar:
Posting Komentar